Jenis Tinta Sablon Berdasar Kegunaannya Pada Sablon
Pada edisi artikel sablon lalu
kami sudah membahas tentang jenis-jenis tintas sablon yang berkaitan dengan
sablon pada produksi kaos murah, kali ini kami ingin share mengenai jenis tinta
sablon yang lainnya. Pada dasarnya teknik sablon manual (hand printing) pada beberapa kasus adalah sama seperti kami bahas
disini. Yang membedakan antara sablon yang satu dengan yang lain adalah
penggunaan screen dan yang pasti adalah penggunaannya jenis tinta sablonnya. Misal
tinta sablon yang digunakan untuk plastik akan beda dengan tinta sablon untuk
kaos murah. Untuk memperkaya kita akan jenis tinta sablon, kami suguhkan pada
edisi berikut ini.
Tinta sablon merupakan larutan
pewarna yang digunakan dalam mewarnai pola atau gambar pada benda dengan disain
yang diinginkan. Terdapat bermacam-macam jenis tinta sablon ini, tergantung
dari bahan yang hendak disablon. Kesesuaian antara bahan yang hendak disablon
dengan tinta sablon akan menghasilkan sablonan yang memuaskan, warna dan
keawetan sesuai dengan yang diinginkan. Daftar tinta sablon dapat dilihat pada table
berikut ini:
1.
Tinta Fine Ink
Tinta sablon fine ink digunakan untuk menyablon plastic
biasa. Cat ini tidak dapat digunakan langsung dalam sablon, harus dicampur
dengan pelarutnya. Pelarut/pengencer tinta sablon ini adalah minyak tanah
dengan perbandingan larutan 2 untuk tinta fine ink dan 1 untuk minyak tanah. Campuran
keduanya tersebut diendapkan setidak-tidaknya selama 2 jam sebelum digunakan
untuk menyablon. Keinstimewaan tinta sablon ini adalah:
- Tidak menimbulkan lapisan atau serat jika terkena udara
- Mudah bereaksi dengan plastic
- Cepat kering dan hasilnya rata pada seluruh permukaan plastic
- Noda pada plastic mudah dihilangkan.
Sedangkan kelemahannya
adalah:
- Hasil sablon mudah larut jika terkena minyak
- Pada screen terdapat bercak noda yang terkadang sukar dibersihkan.
Mengingat kelemahan
tinta sablon ink tersebut, maka bahan-bahan yang disimpan dalam plastic sebainya
bukan bahan-bahan yang mengandung minyak.
2.
Cat Imitasi
Cat imitasi dapat digunakan untuk menyablon bahan-bahan
yang terbuat dari: mika, kulit, imitasi, dan karet, serta kertas-kertas dof dan
juga karton. Cara pemakaiannya adalah dengan terlebih dahulu mencampur cat
imitasi dengan pengencer (minyak reducer) dengan perbandingan 1:1. Aduk hingga
campuran rata. Namun jika menghendaki kondisi cat agak kental, perbandingan
minyak pengencernya dapat dikurangi. Keistimewaan dari cat ini adalah:
- Dapat digunakan untuk menyablon kertas, atau karton dengan hasil tajam dan kemungkinan rusak kurang
- Dapat menghasilkan gambar yang jelas
- Cepat kering
- Berbau harum yang menyengat
- Dapat langsung digunakan setelah dicampur dengan minyak pengencernya
- Bekas-bekas cat pada screen dapat dengan mudah dihapus.
Sedangkan kelemaha
dari tinta sablon ini adalah:
- Dapat merusak rakel (karet penyapu)
- Dapat membuat daya tahan screen berkurang
3.
Tinta Untuk Sablon Kain/Kaos
Untuk jenis tinta untuk sablon kaos murah dapat dilihat di sini.
Sumber: Siswanto, Pujo. Kupas Tuntas Teknik Sablon Masa Kini. Yogyakarta,
2003.
0 Response to "Jenis Tinta Sablon Berdasar Kegunaannya Pada Sablon"
Post a Comment